ANTARAKITA.ID, BLORA – Kebakaran kembali terjadi di wilayah Kabupaten Blora. Kali ini menimpa Jasmin (50) warga Rt 03/Rw 01 Desa Jetak, Kecamatan Kunduran, Blora. Rumah satu-satunya ludes dilalap si jago merah, Rabu, (4/1/2023) malam.
Kapala Desa Jetak, Siti Fatimah mengatakan, peristiwa kebakaran terjadi Rabu malam sekira pukul 20.30. Kebakaran diduga akibat adanya korsleting listrik di rumah korban. “Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam musibah ini,” jelas Siti Fatimah.
Saat kejadian, terang Siti Fatimah, kondisi rumah dalam keadaan kosong. Ditinggal pergi acara tahlil di rumah saudaranya. Kebakaran diduga akibat korsleting kabel Charger HP yang masih tercolok.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Asal api diduga berawal dari arus pendek listrik dari kabel charge handphone. Lantas terjadi percikan api, dan mengenai kasur,” ujar istri dari anggota DPRD Blora, Munawar.
Kebakaran tersebut bermula ketika anak pemilik rumah tengah mengisi daya telepon genggam milikinya. Seketika muncul percikan api dari Colokan. sehingga Charger mengenai kasur. Dengan cepat, percikan api mengenai kasur hingga menyebabkan api membesar dan merembet ke seluruh ruangan. Dalam insiden kebakaran tersebut tidak ada korban jiwa, namun kerugian materi ditaksir mencapai enam puluh juta rupiah.
Kobaran api yang membakar satu rumah berhasil dipadamkan oleh petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) yang dibantu aparat TNI-Polri dan warga kurang lebih tiga puluh menit. Setidaknya memadamkan api, petugas membutuhkan tiga unit pemadam kebakaran.
Selaku Kades, Siti Fatimah mengapresiasi kepada semua pihak yang telah sigap dalam menangani kebakaran, sehingga kobaran api tidak menjalar ke rumah lainnya. “Terima kasih kami sampaikan kepada Polsek Kunduran, tim Damkar Ngawen dan Blora, Satpol PP Kecamatan Kunduran dan seluruh perangkat desa, beserta warga saling bahu membahu bergotong royong ikut memadamkan kebakaran tersebut,” ujar Siti Fatimah.
Siti Fatimah berharap, kejadian ini tidak terulang lagi di masa yang akan datang, Masyarakat juga bisa lebih waspada dan lebih berhati-hati. (sub)