ANTARAKITA, BLORA – Tiga tahun memimpin Blora, Bupati Arief Rohman mengaku sudah menghabiskan anggaran Rp 1 Triliun untuk pembangunan jalan. Meski begitu belum semua teratasi. Penyebabnya adalah keterbatasan anggaran.
“Mohon maaf, mungkin jalan di bagian sini (Kecamatan Sambong, red) belum diperbaiki. Sabar nggih bapak ibu. Karena kita mau pembangunan jalan semua, tapi anggaran pembangunan jalan ini terbatas. Tiga tahun ini saja untuk pembangunan jalan di Blora sudah habis Rp 1 Triliun. Semoga tahun depan kita bisa memaksimalkan pembangunan jalan ini”, tegas Bupati Arief usai Blora Menyapa di Masjid Al Mahalli, Desa Gagakan, Kecamatan Sambong, Kamis (21/3/2024).
Menurutnya, anggaran pembangunan jalan 3 tahun terakhir ini memang belum cukup untuk memaksimalkan pembangunan jalan di wilayah Kabupaten Blora. Selain pembangunan infrastruktur, pentingnya pembangunan SDM khususnya di bidang keagamaan. Untuk itu ia berharap kerjasama masyarakat dalam melaksanakan program Pemerintah Kabupaten Blora yang baru dilaunching Rabu (20/3/24), yaitu Sekolah Sisan Ngaji (SSN).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kita juga ingin membangun sumber daya manusia di Kabupaten Blora ini khususnya di bidang keagamaan. Pemkab Blora sudah Launching program Sekolah Sisan Ngaji (SSN. Karena kita juga harus mempersiapkan anak-anak kita, kita bekali dengan ilmu agama ini supaya menjadi benteng dalam menghadapi situasi perkembangan zaman saat ini.’’
Nanti, demikian Bupati Arief, anak-anak akan diberi pelajaran akhlak maupun ngaji di sekolah yang lebih intens. Sehingga selain membangun tujuan di dunia kita juga mempersiapkan tujuan kita di akhirat kelak. “Saya harap ini juga berlaku bagi semua agama bukan hanya Islam,” tambahnya. (hms)
Penulis : hms
Editor : redaksi