Lie Kamajaya Pastikan Tak Maju Pilkada Blora 2024

- Penulis

Selasa, 21 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PUTUSAKN: Mantan pendiri dan pemilik Pabrik Gula Gendhis Multi Manis (GMM) Todanan Blora, Jawa Tengah Lie Kamajaya Putuskan tidak ikut bursa Pilkada 2024.

PUTUSAKN: Mantan pendiri dan pemilik Pabrik Gula Gendhis Multi Manis (GMM) Todanan Blora, Jawa Tengah Lie Kamajaya Putuskan tidak ikut bursa Pilkada 2024.

ANTARAKITA.ID, BLORA – Mantan pendiri dan pemilik Pabrik Gula Gendhis Multi Manis (GMM) Todanan Blora, Jawa Tengah Lie Kamajaya pastikan tidak maju dalam bursa Pilkada Blora 2024 ini. Ia ingin fokus mendirikan pabrik gula baru di Kabupaten Rembang. Namanya PT Wadah Karya Rembang.

“Terus terang saja, saya tidak tertarik lagi untuk maju, karena sistem politik kita berbiaya tinggi. Saya mau tetap di jalur bisnis saja. Bukannya saya gak mampu, tapi kalo dihitung gajinya cuma Rp 5,8 Juta per bulan, biayanya Rp 20-Rp 30 milyar, jelas tekorlah,” tegas Lie Kamajaya di PT Wadah Karya Rembang belum lama ini.

Kamajaya juga mengaku sudah bertemu dengan Bupati Arief Rohman secara langsung. Bahkan ia menyatakan mendukung Bupati Petahana untuk melanjutkan pemerintahannya ke Dua kali.  Ia juga berpesan untuk meningkatkan industrialisasi di wilayah Kabupaten Blora. Dengan begitu, akan menyerap puluhan ribu tenaga kerja.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Saya sudah ketemu Bupati Arief dan ngomong-ngomong kepadanya, untuk meningkatkan industrialisasi di wilayah Kabupaten Blora. Makanya kita harus ramah terhadap investor, jangan dikit-dikit demo, dicurigai. Padahal Blora punya energi Migas yang besar. Gas contohnya, kenapa harus dijual keluar, harusnya masukkan pabrik-pabrik ke Blora yang pakai energi gas. Seperti industri keramik, glasses itu semua pakai gas,” paparnya.

Lie Kamajaya mengaku ternyata dirinya merasa tidak cocok dengan sistem politik yang berbiaya tinggi. Sebab, harus menyiapkan mahar untuk mendapatkan rekomendasi ke Partai Politik. Belum lagi praktek jual beli suara di bawah menjadi pertimbangannya. (sub)

Berita Terkait

Bahaya Janji Politik
Partai Demokrat Dukung Penuh Pasangan ASRI di Pilkada 2024
PKU Muhammadiyah Blora Mulai Bangun Gedung 5 Lantai
Pemkab Blora Terima Penghargaan UKPBJ Level 3 Proaktif
Rekrut Pegawai Baru, BKD Panggil Camat Kradenan
MPKN Kirimi Kejari Blora Karangan Bunga “Nyleneh”
Kejati Limpahkan Kasus Honor Narasumber DPRD ke Kejari Blora
Kasus Bank Blora Artha Diambil Alih Kejati

Berita Terkait

Jumat, 4 Oktober 2024 - 20:20 WIB

Bahaya Janji Politik

Kamis, 8 Agustus 2024 - 23:00 WIB

Partai Demokrat Dukung Penuh Pasangan ASRI di Pilkada 2024

Kamis, 8 Agustus 2024 - 11:38 WIB

PKU Muhammadiyah Blora Mulai Bangun Gedung 5 Lantai

Kamis, 8 Agustus 2024 - 11:20 WIB

Pemkab Blora Terima Penghargaan UKPBJ Level 3 Proaktif

Senin, 22 Juli 2024 - 17:09 WIB

Rekrut Pegawai Baru, BKD Panggil Camat Kradenan

Senin, 22 Juli 2024 - 16:41 WIB

MPKN Kirimi Kejari Blora Karangan Bunga “Nyleneh”

Senin, 22 Juli 2024 - 16:26 WIB

Kejati Limpahkan Kasus Honor Narasumber DPRD ke Kejari Blora

Jumat, 19 Juli 2024 - 00:39 WIB

Kasus Bank Blora Artha Diambil Alih Kejati

Berita Terbaru

Berita Daerah

Berkunjung ke Kampung Adat Namata, SPK Diberi Nama Sabu

Kamis, 21 Nov 2024 - 21:58 WIB

Berita Daerah

Satreskrim Polres Manggarai Bongkar Arena Judi Taji Manuk di Ruteng

Selasa, 19 Nov 2024 - 17:34 WIB

Berita Daerah

Oknum WNA PT KRI Rembang Tusuk Warga Blora Pakai Gunting

Jumat, 15 Nov 2024 - 06:23 WIB